Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan” (QS. Fushshilat:105).
“facebook bikin keder” mungkin ada yang berpikiran seperti itu. Bayangkan saja, saat membuka facebook, kita sudah diteror dengan kalimat ‘Apa yang Anda pikirkan’. Halah, kalau yang buka facebook itu para orang tua dan pemimpin besar mesti isinya sudah kaya cerpen, hihi.. Orang yang sebelumnya menjalani hidup mereka dengan biasa-biasa saja jadi kembali mengingat berbagai masalahnya karena tersugesti oleh kalimat tersebut. Huft.
“facebook kayak trainer”, weleh kok bisa? Karena sadar atau tidak, sebenarnya orang-orang yang up- date status atau berkomentar di facebook, dia sedang jadi penulis dan terlebih yang sering bikin catatan. Jadi facebook mencetak banyak penulis, bahkan penyair, motivator, pebisnis, konselor, peng-iklan dan banyak profesi lainnya. Tidak ketinggalan ‘aktivis facebookiyah’ yang melekat pada rekan-rekan saya (peace (^_^)’v). Facebook sering dijadikan sarana dakwah dan pengingatan.
Hah, apa pun mengenai facebook, pastilah ada hal positif dan negatifnya. Tergantung bagaimana si punya akun tersebut. Tapi satu hal yang jelas saya rasakan.....(tik-tik-tik)